Presiden Amerika Serikat Joe Biden, menginformasikan media bahwa syarat untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di tengah meningkatnya ketegangan di perbatasan Ukraina.
Staff Gedung Putih Jen Psaki, mengumumkan kalau Biden mau bertemu dengan putin jika Rusia berhenti menyerang Ukraina di perbatasan Ukraini yang sedang terjadi.
Bersamaan dengan itu, Vladimir Putin juga menyebutkan kalau dia setuju bertemu dengan Biden. Kabar ini mucul setelah Presiden Prancis Emmanuel Mercon, menjadwalkan obrolan telepon untuk ketiga kalinya bersama Putin dan Biden.
Kesepakatan dari kedua belah pihak ini timbul setelah dilakukannya panggilan telepon selama 110 menit dengan Presiden Prancis Emmanuel Mercon. Yang mana kedua presiden beradu argumen tentang siapa yang harus disalahkan atas peningkatan ketegangan di Perbatasan Ukraina.
Rencana pertemuan ini timbul setelah perselisihan terjadi di wilayah kekuasaan revolusi pro-Rusia semakin panas. Pemerintah Ukraina dan Rusia saling menyalahkan satu sama lain sebagai penyebab dari ketegangan yang terjadi di sana itu.
Menurut pernyataan Kremlyn, Vladmir Putin menilai meningkatnya kekerasan yang terjadi di perbatasan terjadi dikarenakan provokasi yang dilakukan oleh pasukan militer Ukraina.
Sementara itu di Ukraina sendiri sedang memananas dengan tembak-menembak yang terjadi di perbatasan, antara militer pemerintah Kyiv dengan revolusi yang mendukung Moskow, sejak kemarin.
Media Internasional mengatakan jika tembak menembak dan saling lemparan peledak terdengar sampai Kemarin malam di Lutzgoretsk dan Doneetsk di Ukraina Timur.
Perselisihan yang terjadi antara pemerintah Rusia dan Ukraina memanas sejak Situs Judi Slot Terbaik dan Terpercaya No 1 Oktober 2021. Saat itu, informasi intelijen mengatakan jika Rusia telah mealokasikan 200.000 lebih militer di perbatasan untuk menghajar Ukraina.
Ukraina sendiri yang sebelumnya adalah pecahan dari Uni Soviet. Tapi, ketegangan dengan Rusia sejak kemarin dimakan Moskow tahun 2015 dan separatis pro Rusia yang bermunculan di Ukraina.
Ini membuat rencana Ukraina bergabung dengan pasukan NATO yang asik main Link Sbobet88. Karena pernyataan tersebut menyebabkan perselishan konflik, yang mana Rusia enggan menyerang Ukraina dan meminta Amerika Serikat sebuah jaminan tidak didirikan pos pertahanan NATO yang dibangun di perbatasan Ukraina.